22 Juni 2004

"Hari Ini ....tahun yang lalu"

Hari ini ...tahun yang lalu, aku di lahirkan, di desa kecil di kawasan jawa tengah bagian barat...jalur pantura tepatnya di kabpaten tegal.

21 Juni 2004

Janji Allah

"Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, kelak akan Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di dalammya, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah telah membuat janji yang benar. Dan siapakah Yang lebih benar perkataannya dai pada Allah?" (QS: An Nisaa': 122)

18 Juni 2004

Yaasiin: 60-62

"Bukankah Aku (Allah) telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam supaya kamu tidak menyembah syeitan? Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagikamu. Dan hendaklah kamu menyembah-Ku. Inilah jalan yang lurus. Sesungguhnya syaitan itu telah menyesatkan sebagian besar di antara kamu. Maka apakah kamu tidak memikirkan?" (QS. Yaasiin: 60-62)

17 Juni 2004

"Renungkan"

Semua orang yang pernah singgah dalam hidup kita bagaikan manik-manik pembentuk mozaik catatan sejarah. Gambaran itu sebenarnya telah terbentuk, hanya saja tak pernah selesai. Atau kita salah lihat, sehingga seringkali tak bisa dinikmati keindahan karyanya.

Ambillah waktu sejenak untuk mengenang mereka yang pernah hadir dalam hidup anda. Kenanglah seluruh kebaikan mereka serta kebaikan yang mungkin tersembunyi di balik tabir kekecewaan. Mereka adalah orangtua dan guru, sanak dan kerabat, teman serta sahabat. Juga tiada salahnya mengenang mereka yang pernah kita anggap musuh dan pengkhianat. Atau yang tak pernah kita tahu nama dan wajahnya. Bagaimana pun mereka telah turut memahat pribadi kita; menyapukan tinta pada lukisan hidup kita; menyiangi tanaman jiwa kita.


Banyak orang keluar masuk dalam hidup kita. Ada yang melintas dalam segmen singkat, namun membekas keras. Ada yang telah lama berjalan beiringan, tetapi tak disadari arti kehadirannya. Ada pula yang begitu jauh di mata, sedangkan penampakannya melekat di hati. Ada yang datang pergi begitu saja seolah tak pernah ada.
 
Kenanglah dalam genangan cinta yang tak bertepi. Hanya dalam tatapan cintalah kita bisa memandang indahnya kehidupan ini. Karena tiada secuilpun hidup yang perlu disesali, maka hanya cinta dan kasih sayanglah jawabannya